Photo Tittle: "Berdua dengan Alam"
Yashica Auto Focus Motor
Kodak ColorPlus 200
Manual Multiple Exposure
Exp 2008
Yashica Auto Focus Motor
Kodak ColorPlus 200
Manual Multiple Exposure
Exp 2008
Saya tidak tahu pasti tentang kesimpang-siuran yang saya
rasakan, hari ini hari minggu yang masih pagi dengan segelas kopi favorit hati,
meskipun sudah agak dingin tetaplah masih pantas jadi pengisi cangkir ini.
Saya rindu kamu! Rindu sekali dengan kamu, kamu itu hal yang
paling indah, paling membahagiakan dan paling sering saya lakoni ketika waktu
senggang seperti ini hadir. Jangan salah, saya tidak galau gelisah gundah
gulana karena kesimpang siuran seorang lelaki. Saya rindu kamu! Aktivitas tiada
henti.
Akhir pekan saya belakangan ini sangat monotone, bak layar
hitam putih menyajikan pantomim. Samar, abu – abu, tidak jelas arah dan orang
yang dipengaruhi. Awal tahun ajaran selalu begini, setelah liburan tiada henti
dan aktivitas menyenangkan sesuka hati. Semakin lain lagi kali ini, awal tahun
ajaran saya jatuh di bulan September bukan lagi Juli, berangkat sesuai jadwal
yang tak se-teratur dan se-padat ketika masih berseragam abu-putih.
Kegiatan-kegiatan ditempat saya mengabdi sebagai seorang mahasiswi juga masih
belum pada kulminasi, tujuh hari saya hanya terhitung dari senin sampai kamis,
sia-sia sekali dengan tiga hari berdiam diri.
Membaca buku seperti hari-hari, dan menulis kata hati seperti sudah bukan kegiatan
lagi, sudah terlalu masuk kedalam diri. Saya hitung itu sebagai kehidupan
normal dalam sehari, bukan masuk pada list ‘aktivitas tiada henti’. Saya rindu berkelana, saya rindu mencari –
cari. Saya sangat rindu kamu, melebihi kekasih. Alam, aku rindu sekali. Hebat
kau buat aku melankolis macam ini.
Alam lengkap dengan ekosistemnya di sisi, lengkap dengan
segala macam interaksi. Saya sangat rindu pula berinteraksi pada alam ini,
roll-roll seluloid saya pasti juga iri pada kerinduan dalam diri ini. Alam,
kami rindu berinteraksi denganmu. Alam, kami baru mampu memujamu melalui doa
yang kami panjatkan pada Sang Ilahi. Tunggu kami, setelah semua tantangan ini
terlewati, tunggu kami yang tak pernah kehilangan hasrat untuk bercinta dengan
kemolekanmu setiap hari.
Salam dari kami; kamera-kamera tergeletak tak ber-isi,
canister tanpa isi, roll seluloid – seluloid yang lapar akan interaksi, dan
saya yang masih disini, menyelesaikan tantangan hari ini.
PS: Siang ini pasti akan sangat cerah, Alam, tolong simpan
pula saat pertemuan kita nanti.
*Late Post*
No comments:
Post a Comment